Selamat Datang di Maumere...

SELAMAT BUAT PAKET AN-SAR (YOS ANSAR RERA-P.NONG SUSAR) yang dipercayakan masyarakat Kabupaten Sikka sebagai BUPATI dan WAKIL BUPATI SIKKA 2013-2018..
Pemandangan di Kolisia, Kecamatan Magepanda

Sunday, 12 October 2008

Sikka Juara Umum Kejurda Pencak Silat Danrem Cup II

Kabupaten Sikka kembali mempertahankan reputasi mereka di cabang Pencak Silat sebagai juara bertahan dengan menyingkirkan lawan-lawan dalam perburuan medali emas di Kejuaraan Daerah Pencak Silat Danrem Cup 2 se-NTT yang berlangsung di Aula St Theresia Avilla (komplek SMPK Virgo Videlis) Maumere.Kejuaraan Daerah Pencak Silat Danrem Cup 2 ini berlangsung dari tanggal 8 oktober sampai 11 oktober 2008 dan diikuti oleh 9 kabupaten/kotamadya se-NTT.Pembukaan Kejurda kali ini berlangsung meriah dengan arak-arakan kontingen peserta Kejurda mengelilingi kota Maumere dan kemudian mengikuti acara persemian Kejurda yang dibuka oleh Komandan Korem 161/Wirasakti, Kolonel Infantri Arief Rachman dan dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Sikka beserta jajaran Muspida Kabupaten Sikka,Dandim 1603 Sikka,Letkol Agus Rauf,Ketua IPSI NTT,Ketua IPSI Kabupaten Sikka,Vasco da Gama,para peserta Kejurda dan penonton.

Kejurda Pencak Silat Korem Cup 2 ini berlangsung penuh sportifitas dan selalu mengundang banyak penonton untuk menyaksikan para pesilat muda NTT ini bertarung.Kontingen Kabupaten Sikka yang mendapat dukungan penuh dari penonton tidak menyia-nyiakan para pendukungnya yang hadir memberi semangat dengan tampil penuh percaya diri untuk menaklukan lawan-lawan mereka.

Agatha Trisnawati yang tampil lewat nomor Seni Tunggal Putri berhasil meraih medali emas dengan menyingkirkan Sofi Human dari Kabupaten Kupang (perak) dan Nona Nonis dari kota Kupang (perunggu).Sikka akhrinya tampil sebagai juara umum Kejuaraan Pencak Silat Danrem Cup 2 ini dengan menggondol 8 medali emas,4 perak dan 3 perunggu lewat Kelas A putra (emas,Jefrinus Bata),Kelas C Putra (emas,Emanuel Nong Frit),Kelas C Putri (emas,Yosefina Watu),Kelas D Putra (emas,Kanisius Pio),Kelas D putri (emas,Irene Lambertin D. Sina),Seni Tunggal Putra (emas,Yoseph Palma Nderas),Seni Tunggal Putri (emas,Agtaha Trisnawati),Regu Putri (emas).

Sedangkan juara tetap 2 disabet oleh kontingen dari Kabupaten Kupang dengan 3 medali emas,4 perak dan 3 perunggu.Juara tetap 3 dibawa pulang oleh kontingen dari Kota Kupang dengan 3 emas,1 perak dan 7 perunggu.
Urutan selanjutnya,Kabupaten Ngada membawa pulang 2 medali emas,1 perak dan 3 perunggu diikuti oleh kontingen dari Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dengan 2 medali perak dan 3 medali perunggu.Kemudian Kabupaten Ende dengan 2 medali perak dan 1 medali perunggu dikuti Kabupaten Rote Ndao dengan 1 medali perak dan 3 medali perunggu.Kontingen Manggarai Barat membawa pulang 1 medali perak dan 1 medali perunggu dan urutan terakhir oleh kontingen dari Kabupaten Alor dengan 2 medali perunggu.

Dengan demikian Kontingen Kabupaten Sikka berhasil mempertahankan gelar sekaligus melewati target 7 emas yang dicanangkan IPSI Sikka.Tahun lalu Kabupaten Sikka dalam Kejurda Pencak Sila Danrem 1 yang berlangsung di Atambua Sikka juga meraih hasil luar biasa dengan tampil sebagai juara umum.Pesilat-pesilat muda Sikka berhasil membawa harum nama kabupaten lewat keringat dan semangat mereka di Kejurda Danrem Cup 1 dan 2.

Apakah pesilat-pesilat muda Kabupaten Sikka dapat mempertahankan gelar dengan menjuarai Kejurda Pencak Silat Danrem Cup 3 berikutnya tahun depan dengan 3 kali secara beruntun?Kita tunggu saja di Kejuaraan Daerah Pencak Silat Danrem Cup 3 2009 yang akan berlangsung di Kabupaten Rote Ndao.

Foto-Foto Dari Lokasi :








Kontingen Alor

Kontingen TTU
Kontingen Rote Ndao

Kontingen Ngada

Kontingen Kabupaten Kupang

Kontingen Kota Kupang



Agatha Trisnawati (Sikka),pemanasan



Juara Tetap I,Kabupaten Sikka
Juara Tetap II,Kabupaten Kupang

Juara Tetap III,Kota Kupang
www.inimaumere.com

Selengkapnya...

Finalis Eagle Awards 2008 Dari Sikka

Prahara Tsunami Bertabur Bakau Emanuel Tome Hayon & Mikhael Yosviranto dari NTT

Kedua Putra NTT ini merupakan salah satu kandidat dari 5 finalis Eagle Awards 2008 yang diselengarakan oleh Metro Tv.

Cerita ini berangkat dari perjuangan seorang Baba Akong yang secara gigih melestarikan lingkungan dengan menanam lebih dari 23 hektar bakau. Semangat menanam pohon bakau ini berawal dari bencana Tsunami yang terjadi tanggal 12 Desember tahun 1992 di Flores, NTT. Akibat tsunami daerah yang ia tinggali dipinggir pantai tepatnya di desa Ndete, Kecamatan Magepanda Kabupaten Sikka, NTT ditutupi air laut.

ejadian pahit yang membekas tersebut mendorong Baba Akong untuk menanam pohon Bakau di sepanjang pantai di daerahnya. Hingga kini pohon bakau yang tumbuh mencapai 23 hektar lebih. Kesemua perjuangan itu tidak dibiayai oleh pemerintah atau siapa saja tetapi pribadinya sendiri yang mana biaya perawatan dan pembibitannya diperoleh melalui menjual ikan. Hasil jualan ikan ia gunakan membeli bibit pohon bakau. Atas kesadaran ini ia menjaga hutan bakau hasil jerih payahnya sendiri, siapa pun tidak boleh menebang pohon bakau bahkan menembak burung- burung yang ada di dalam hutan bakau tersebut. Kesadarannya juga membuat dia sempat beradu mulut dan berkelahi dengan tentara Angkatan Laut yang hendak mencuri kayu dalam hutan bakau. Berkat perjuangan tersebut sekarang ia masuk nominasi Perintis lingkungan dalam penghargaan Kalpataru yang diberikan oleh Pemerintah di tahun 2008 ini.

Dukungan terhadap kedua beliau agar bisa memenangkan Eagle Award 2008 ini dapat anda salurkan lewat poling sms,kami masih mencoba untuk menghubungi kedua beliau tersebut.

Simak berita lengkap mengenai kelima finalis Eagle Award 2008 di http://www.metrotvnews.com/eagle/news.php


Selengkapnya...

 

© 2007 MaUmErE oF FlOrEs: Sunday, October 12 | Design by MaUmErE Of FlOrEs







---[[ KeMbAlI kE aTaS ]]---