Selamat Datang di Maumere...

SELAMAT BUAT PAKET AN-SAR (YOS ANSAR RERA-P.NONG SUSAR) yang dipercayakan masyarakat Kabupaten Sikka sebagai BUPATI dan WAKIL BUPATI SIKKA 2013-2018..
Pemandangan di Kolisia, Kecamatan Magepanda

Wednesday 11 May 2011

Mereka Ada Diantara Kita

Halaman Parkir Barata Maumere
Sebuah acara bertajuk “Mereka Ada Diantara Kita” tentang kepeduliaan kepada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) akan di gelar di Halaman Parkir Barata Dept. Store Maumere hari sabtu mendatang (14/05/2011). “Mereka Ada Diantara Kita”akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti penayangan video dari anggota JOTHI (jaringan orang terinfeksi HIV), penayangan video tentang pengalaman diskriminasi masyarakat terhadap penderita dan keluarganya, pesan-pesan kepedulian dari beberapa band dan musisi. Halaman Parkir Barata juga diisi dengan berbagai stand khusus informasi mengenai HIV/AIDS. Acara ini bertujuan untuk memberikan informasi yang baik dan benar tentang HIV/Aids kepada pelajar (remaja) dan mahasiswa yang berpotensi keluar daerah. Pesan lainnya adalah menyampaikan kepada masyarakat umum tentang cara-cara penularan HIV dan AIDS dan memerangi sikap diskriminasi, stigma dan ketakutan terhadap ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS). “Kami ingin pesan-pesan mengenai HIV/AIDS dapat dikemas menarik salah satunya dengan hiburan band dan pemutaran klip video dan acara lainnya. Jika tempat dan waktunya pas akan lebih sampai pesan-pesannya kepada masyarakat, “ kata Teresa Archer, pencetus gagasan , Selasa(10/5/2011).

Informasi yang diperoleh menyebutkan Jumlah penderita HIV dan AIDS di Kabupaten Sikka mencapai 257 orang pada Desember 2010, dan kabupaten ini merupakan kabupaten dengan Penderita HIV dan AIDS tertinggi di antara kabupaten lain di daratan Flores – Lembata.

Sebagian besar ODHA Kabupaten Sikka adalah eks perantau, yang tidak menyadari bahwa mereka telah terinfeksi HIV dan AIDS. Dari ODHA yang pulang kampung ada yang bahkan tidak menyadari/mengetahui bahwa dirinya telah terinfeksi HIV dan AIDS. Kurangnya pengetahuan masyarakat perantau tentang bahaya HIV dan AIDS merupakan salah satu faktor tingginya jumlah penderita HIV dan AIDS.

Sementara pola pikir masyarakat masih menganggap HIV dan AIDS sebagai penyakit “kutukan”, akibatnya penderita HIV dan AIDS dijauhi bahkan dikucilkan lingkungan.

Relawan asal Inggris yang telah tiga tahun mengabdi di Maumere mengatakan, berdasarkan pengelamannya selama berinteraksi dengan ODHA, ketika tahu terinfeksi, banyak ODHA di Kabupaten Sikka merasa takut dan minder terhadap lingkungan sekitarnya. Sehingga mereka memilih untuk menyendiri. Apalagi stigma negatif bagi ODHA disini masih melekat. Karena ketika tahu dilingkungan tempat tinggal ada ODHA, masyarakat memutuskan untuk menjauhi mereka. Hal inilah yang bisa melahirkan sikap diskriminatif yang ditujukan kepada ODHA.

Wanita yang betah tinggal di Flores ini berharap, idealnya lingkungan tidak perlu mengisolasi ODHA, tetapi harus menyayangi mereka seperti halnya menyayangi orang lain pada umumnya. Namun kebanyakan masyarakat kita masih memiliki stigma negatif terhadap ODHA.

Teresa menambahkan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa menerima informasi yang seluas-luasnya mengenai HIV/Aids. Dengan bekal informasi yang benar dan terarah,pandangan terhadap ODHA bisa berubah. Stigma dan diskrimansi bisa dikurangi.


Sparky Band, Relax Band, Total Alarm, Wiriwana, The Take Off adalah beberapa band yang bersedia tampil dan membawa pesan moral bagi ODHA. Acara akan berlangsung Hari Sabtu, (14/05/2011) mendatang di Halaman Parkir Barata. Menurut rencana acara akan digelar mulai pukul tujuh malam.

Teresa, wanita kelahiran Bury St. Edwards, Inggris berterimakasih bagi semua pendukung kegiatan “Mereka Ada Diantara Kita”. Ia juga megatakan banyak terima kasih bagi kepanitiaan acara ini antara lain Ari ‘Kolak’ Labina, Oshy Lelo, Lucky Reyner, Nyonk Franko dan semua lainnya atas suport dan dukungan hingga acara ini bisa digelar sesuai rencana.
“Buat inimaumere.com, epang gawang ya, “ kata Kaka Tres, sapaan akrab Maumere bagi Teresa Archer.

Benar, sudah saatnya kita mengubah paradigma salah kaprah yang telah lama berkembang di tengah masyarakat bahwa ODHA adalah "orang kotor", berbahaya, hingga harus dijauhi. Betul, kita harus selalu waspada dan memiliki ketakutan akan tertular HIV/AIDS. Namun, bukan berarti kita lalu membenarkan adanya perlakuan diskriminasi dan stigmatisasi yang berlebihan terhadap ODHA.

Jadi, bagi kita yang ada di Maumere, mari berkunjung di Halaman Parkir Barata. (Oss)

Teresa Archer

www.inimaumere.com
Selengkapnya...

 

© 2007 MaUmErE oF FlOrEs: Wednesday, May 11 | Design by MaUmErE Of FlOrEs







---[[ KeMbAlI kE aTaS ]]---