Selamat Datang di Maumere...

SELAMAT BUAT PAKET AN-SAR (YOS ANSAR RERA-P.NONG SUSAR) yang dipercayakan masyarakat Kabupaten Sikka sebagai BUPATI dan WAKIL BUPATI SIKKA 2013-2018..
Pemandangan di Kolisia, Kecamatan Magepanda

Monday 4 February 2013

Rokatenda Semburkan Lahar Panas

Rokatendsa/PK
Gunung api Rokatenda meletus. Kabar tersebut tersiar sejak hari Minggu ( 3/2/13) pagi hingga tadi malam di Kota Maumere. Kabar meletusnya gunung yang cukup 'diistimewakan' penduduk setempat tersebut terjadi sekitar pukul 23.40 wita, hari Sabtu (2/2/13). Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Nusa Tenggara Timur (NTT), Tini Thadeus, mengatakan, Gunung Rokatenda di Palue, Kabupaten Sikka, Sabtu, 2 Februari 2013, sekitar pukul 11.45 Wita, meletus sebanyak dua kali. Akibatnya, abu vulkanik menghujani permukiman warga. Kantor berita Antara melaporkan, rumah-rumah penduduk terutama di utara Flores diselimuti abu setebal sekitar satu milimeter. 

"Gunung Rokatenda pada saat letusan, sempat terjadi hujan abu dengan tebal satu milimeter di pos pemantau Gunung Rokatenda," kata Petrus Tiba, Pemantau Gunung Api Iya dan Rokatenda yang berpusat di Ropa, Kabupaten Ende.
Selain menyemburkan lahar panas, letusan Rokatenda juga menyemburkan hujan abu vulkanik. Sehingga permukiman warga di Kabupaten Ende dan Nagekeo panik. Abu vulkanik itu menutupi atap rumah warga dan jalan-jalan di dua wilayah itu.
Di Maumere khususnya, kabar meletusnya gunung Rokatenda tersebut bergema dari mulut ke mulut. Beerita tentang Rpkatenda meluas ditengah masyarakat. Kabar tersebut semakin menguat diantara warga setelah berbagai tivi nasional memberitakan peristiwa ini.
Evakuasi dan bantuan pertolongan bagi masyarakat di Palue kemudian dilakukan. Kapal TNI AL Balibo kemudian bergerakl ke Palue sejak minggu pagi. Wakil Bupati Sikka Wera Damianus, Kapolres Sikka, anggota relawan dari berbagai unsur, personil TNI dan polisi, diberitakan menuju ke Palue untuk memberikan pertolongan secepatnya. Hingga tengah malam, pukul 01.30 Wita di Pelabuhan L. Say telah disiagakan armada dari Dishubkominfo terkait evakuasi ke tempat-tempat pengungsian di Maumere.

Gunung Api Rokatenda sempat meletus pada tanggal 8 Oktober 2012 pukul 19.46 WITA. Letusan itu disertai suara dentuman dan sinar api serta lontaran material pijar yang menyebabkan kebakaran semak belukar di sekitar kawah.
Gunung Rokatenda merupakan salah satu dari dua gunung berapi yang ada di Kabupaten Sikka. Rokatenda berada di Pulau Palue, Kecamatan Palue, sebelah utara Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Gunung bertipe strato itu merupakan lokasi tertinggi di Pulau Palue dengan ketinggian 875 meter. Gunung ini secara geografis terletak di koordinat 121° 42’ bujur timur dan 8° 19’ lintang selatan.
Letusan terhebat pernah terjadi pada 4 Agustus-25 September 1928. Penduduk Palue saat itu sebanyak 266 jiwa. Letusan terakhir terjadi pada 23 Maret 1985 dengan embusan abu mencapai 2 km dan lontaran material lebih kurang 300 meter di atas puncak. Setelah 20 tahun "tidur", Rokatenda kembali menunjukkan aktivitasnya pada 16 Januari 2005.(berbagai sumber)

www.inimaumere.com
Selengkapnya...

 

© 2007 MaUmErE oF FlOrEs: Monday, February 04 | Design by MaUmErE Of FlOrEs







---[[ KeMbAlI kE aTaS ]]---